Sony baru-baru ini mengumumkan penutupan Firewalk Studios, pengembang di balik gim Concord, kurang dari dua tahun setelah mengakuisisinya. Keputusan ini diambil setelah Concord, gim shooter dengan model layanan langsung yang diluncurkan pada bulan Agustus, gagal menarik minat pemain dan mencatatkan angka penjualan yang rendah. Pada bulan September, Sony memutuskan untuk menutup gim ini dan secara bertahap membubarkan tim pengembangnya.

Kapan Firewalk Studio Berdiri?
Firewalk Studios didirikan pada tahun 2018 oleh mantan anggota tim Bungie, bekerja di bawah perusahaan startup Probably Monsters yang dirintis oleh mantan CEO Bungie, Harold Ryan. Concord sendiri telah dikembangkan selama beberapa tahun dan dianggap Sony sebagai tambahan potensial untuk portofolio gim layanan langsungnya.
Selain Firewalk Studios, Sony juga menutup Neon Koi, studio yang fokus pada gim seluler, sebagai bagian dari perubahan strategi prioritas Sony di perangkat seluler. Dengan langkah ini, Sony berharap bisa mengalokasikan sumber daya untuk proyek yang lebih relevan di pasar perangkat seluler.

Apa Tindakan Sony terhadap 2 Studio gim ini?
Sekitar 210 pekerjaan terdampak akibat penutupan Firewalk dan Neon Koi. Beberapa pengembang dari studio-studio tersebut akan dialihkan ke tim lain di Sony, sementara sebagian besar lainnya akan dirumahkan. Keputusan ini menambah daftar panjang profesional industri gim yang terdampak akibat gelombang PHK baru-baru ini.
CEO Sony Interactive Entertainment, Hermen Hulst, menyampaikan rasa terima kasih atas dedikasi tim Firewalk dalam mengembangkan Concord. Dia berharap pengalaman ini bisa dijadikan pembelajaran bagi Sony untuk memperbaiki strategi layanan langsung pada proyek-proyek mendatang.
Sony menyatakan bahwa langkah ini adalah bagian dari strategi jangka panjang yang diharapkan bisa memperkuat posisi mereka dalam industri gim yang semakin kompetitif.
Sumber : Tech Times
















































